POLA BIMBINGAN KONSELING DAN RELEVANSINYA BAGI SISWA DI SMA NEGERI 1 POIGAR KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW

Latar belakang pemikiran serta alasan penulisan dan tujuan pcnulisan, problematika atau pcrmasalahan adanya suatu kajian dari pola bimbingan konseling yang merupakan salah satu penunjang tujuan pendidikan di sekolah. Serta relevansinya bagi siswa di SMA Negeri I Poigar. Pola bimbingan konseling di sekolah sangat berguna bagi kelancaran pembelajaran. Bimbingan konseling adalah bantuan untuk siswa, baik secara perorangan maupun kelompok agar siswa dapat mandiri dan berkembang secara optimal, dalam bidang pengembangan kehidupan pribadi, kehidupan sosial, maupun dalarn kemampuan belajarnya. Bimbingan merupakan salah satu bidang dan program dari pendidikan, dan program ini ditujukan untuk membantu mengoptimalkan perkembangan siswa.

Tujuan penelitian dilakukan untuk mencari tahu pola birnbingan konseling seperti apakah yang diterapkan di SMA N I Poigar. Untuk mengctahui apakah pola bimbingan konseling yang diterapkan di SMA N 1 Poigar mampu mengatasi hambatan studi siswa. Ingin mengetahui relevansi dari pola birnbingan konseling bagi siswa di SMAN 1 Poigar. Tujuan penelitian secara umum adalah untuk meningkatkan daya imajinasi mengenai masalah-masalah pendidikan. Penelitian adalah semua kegiatan pencarian, penyelidikan dan percobaan secara alamiah dalam suatu bidang tertentu, untuk mendapatkan fakta – fakta yang bertujuan untuk mendapatkan pengerrian baru dan menaikkan tingkat ilmu serta teknologi.

Pendekatan yang digunakan dalam penelitian tentang pola bimbingan konseling dan relevansinya bagi siswa di SMAN 1 Poigar adalah pendekatan dengan metode kualitatif. Penelitian dilaksanakan di kelas XII TPA, SMAN 1 Poigar Kecamatan Poigar Kabupaten Bolaang Mongondow. Yang mcnjadi sasaran dalam penelitian ini adalah keseluruhan dari subjek penelitian. Dalam penelitian ini sasaran yang dimaksudkan adalah pola bimbingan konseling dan relevansinya. lnforman adalah siswa kelas XII IPA, para guru mata pelajaran dan kepala sekolah.Teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian pola I3imbingan Konseling adalah wawancara dan observasi, peneliti akan langsung mengadakan pengamatan di SMAN I Poigar, Pengumpulan data dilakukan dengan berbagai selling, berbagai sumber. dan berbagai cara.
Berdasarkan hasil penclitian yang dilakukan, pola bimbingan konseling yang diterapkan di SMA Negeri I Poigar belum terlaksana dengan baik. Pola bimbingan konseling yang diterapkan belum mencapai tuiuan dari BK. Juga belum bisa mencapai salah saru Misi sekolah yaitu "Menciptakan lingkungan pembelajaran yang kondusif dalarn meningkatkan mutu pernbelajaran." Sekolah bclum mampu rnengelola pola bimbingan konseling dengan baik. Pola bimbigan konseling disekolah belum mampu rnengatasi hambatan bahkan kcsulitan yang dihadapi siswa dalarn studi. Juga relevansi dari pola bimbingan konseling tidak kelihatan, karena pola pcmbimbingan yang dilakukan belum terstruktur.