STUDI KASUS KONSELING PASTORAL PADA ORANG DENGAN HIV/AIDS(ODHA) DI YAYASAN BATAMANG PLUS

Tujuan penelitian ini adalah menganalisis orang dengan HIV/AIDS yang mengalami diskriminasi di Yayasan Batamang Plus dan mendeskripsikan model pendampingan konseling pastoral kepada orang dengan HIV/AIDS yangb
mengalami diskriminasi. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode studi kasus dilaksanakan di Yayasan Batamang Plus Manado 2023.
Data yang dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dokumentasi, konseling pastoral, dari hasil analisis dan interpretasi data diperoleh indikasi bahwa (1) Orang dengan HIV/AIDS didiskriminasi oleh keluarga dan lingkungannya.(2)Diskriminasi berdampak pada emosi yang tidak beraturan dan mental dari orang dengan HIV/AIDS.
Berdasarkan hasil temuan tersebut maka untuk mengatasi keadaan yang dialami oleh orang dengan HIV/AIDS tersebut, peneliti melakukan pendampingan pastoral sebanyak enam kali pertemuan dan hasilnya, subjek yang awalnya
terluka akibat diskriminasi dari keluarga dan lingkungan dapat menerima kenyataan dan mengampuni keluarga dan terlebih mau menerima dirinya dan tidak mempersalahkan diri serta mendekatkan diri kepada Tuhan. Dengan demikian harus dipahami bahwa perkataan dan tingkah laku kepada orang lain
harus sesuai dengan pengetahuan dan apa yang diucapkan harus sesuai dengan fakta yang ada jangan menghakimi atau mendiskriminasi oranglain.