MEMAKNAI TRADISI PEMBASUHAN MENURUT TEKS MARKUS 7:1-23 DAN IMPLIKASINYA BAGI GMIST MARANATHA HUMBIA

Skripsi ini merupakan hasil penelitian yang membahas tradisi menurut teks Markus 7:1-23 dan implementasinya bagi GMIST Maranatha Humbia. Tujuan dari penelitian ini, yaitu untuk melihat kembali bagaimana harusnya jemaat mampu mempraktekan tradisi yang baik melalui teks Markus 7:1-23. Dalam melakukan penelitian ini, peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan historis kritis. Penelitian ini dilaksanakan di gereja GMIST Maranatha Humbia pada bulan januari sampai juli 2022.
Pengumpulan data yang dilakukan oleh peneliti yaitu melalui observasi, wawancara, serta melalui literatur-literatur. Setelah melakukan penelitian di lapangan maka ditemukan bahwa jemaat telah memahami konsep tradisi yaitu suatu kebiasaan yang dilakukan secara berulang-ulang dan dan turun-temurun.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh peneliti, maka peneliti pun memberikan saran agar bagaimana pendeta dan pelayan berperan aktif dalam memberikan pengajaran dan pembinaan atau bisa disebut penggembalaan bagi warga jemaat mengenai maksud dan tujuan dari melaksanakan tradisi.