KAJIAN KRITIK HISTORIS TENTANG PERAYAAN PASKAH MENURUT KELUARAN 12:1-28

Tujuan dari penelitian adalah untuk mengkaji mengenai makna perayaan Paskah menurut Keluaran 12:1-28 berdasarkan kajian kritik historis dan refleksi teologis dari hasil pemaknaan perayaan Paskah menurut Keluaran 12:1-28. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan studi kepustakaan, karena yang menjadi fokus penelitian peneliti adalah pada teks Alkitab dengan memakai metode kajian kritik Historis.
Data di kumpulkan melalui literatur dan referensi yang berhubungan dengan makna perayaan Paskah menurut Keluaran 12:1-28. Dari hasil analisis terhadap teks diperoleh indikasi bahwa: perayaan Paskah berdasarkan kajian kritik historis adalah sebuah sejarah perjalanan keluarnya bangsa Israel dari Mesir dari tempat perbudakan. Selama masa perayaan Paskah tersebut, orang Israel mengingat kembali masa perbudakan dan bagaimana Allah melakukan karya penyelamatan.
Dari hasil temuan tersebut, maka peneliti ingin mencari makna melalui studi hermeneutik ini bagaimana seorang Kristen memahami Paskah bukan hanya pada makna kematian dan kebangkitan Kristus. Namun juga memahami perayaan Paskah yang lebih dulu ada dalam Perjanjian Lama, yang juga dirayakan oleh Yesus sendiri dan dalam hubungannya dengan Yesus sebagai korban penebusan dalam konteks masa sekarang.