ROH JAHAT DARI TUHAN Kajian Kritik Sosial terhadap Legitimasi Kekuasan menurut 1 Samuel 16:14-23

Pandangan masyarakat dan jemaat ketika berbicara tentang Tuhan pasti akan berorientasi kepada kebaikan atau berhubungan dengan kesan positif, merupakan sumber kebaikan, pembawa terang dan melambangkan kesucian. 1 Samuel 16:14-23 memiliki sebuah frasa yang kontroversial mengenai roh jahat dari Tuhan. Kesalahan dalam menafsir ayat ini sangat mungkin terjadi, apalagi jika teks ini dibaca secara mata telanjang tanpa menggunakan pendekatan yang tepat. Dari segi bahasa dari berbagai terjemahan baik itu dalam bahasa Ibrani, Yunani serta terjemahan berbahasa Inggris yakni NIV dan KJV telah diterjemahkan, namun tetap saja menghasilkan frasa yang sama yakni roh Jahat dari pada Tuhan. Kajian kritik sosial menjadi salah satu cara yang tepat untuk mengungkapkan maksud penulis dalam menuliskan frasa ini. Penggunaan teori legitimasi kuasa menjadi pisau bedah untuk mengungkapkan tujuan utama penulisan frasa ini. Penggunaan pendekatan kritik sosial menawarkan sebuah hal baru bagi pembaca dalam memahami peristiwa pada awal pemerintahan Saul dan Daud serta dominasi penulis dalam teks tersebut.