MENGUAK ETIKA ENIGMA WAJAH ORANG LAIN DARI KUMPULAN KHOTBAH EKA DARMAPUTERA DAN REFLEKSINYA BAGI KEHIDUPAN UMAT KRISTIANI MASA KINI

Tujuan penelitian ini adalah untuk menguak etika enigma wajah orang lain gagasan Emmanuel Levinas terhadap kumpulan khotbah Eka Darmaputera. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan analisis deskriptif dan menggunakan model penelitian tokoh dalam mengkaji pemikiran Eka Darmaputera. Penelitian ini merupakan penelitian dengan studi kepustakaan.
Data dikumpulkan melalui penelitian terhadap literatur dan referensi terkait etika enigma wajah orang lain gagasan Emmanuel Levinas dan kumpulan khotbah Eka Darmaputera. Dari hasil analisis dan interpretasi data diperoleh indikasi bahwa: (1) etika enigma wajah orang lain dapat dipahami melalui tiga hal yaitu relasi asimetris, sensibilitas dan tanggung jawab, dan wajah sebagai jejak Yang Ilahi; (2) pemikiran Eka Darmaputera melalui khotbah-khotbahnya terkuak mengandung gagasan etika enigma wajah orang lain Emmanuel Levinas; (3) tawaran etika Kristiani yang dapat diimplementasikan dalam kehidupan bergereja masa kini.
Dari hasil temuan tersebut maka direkomendasikan agar gereja sebagai persekutuan mampu untuk dapat melihat persoalan yang terjadi di lingkungan sekitarnya baik itu dalam konteks berjemaat, bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Pelayanan gereja tidak hanya ke dalam tetapi juga pelayanan ke luar. Sehingga gereja mampu untuk saling melawat antara satu dengan yang lainnya dalam persekutuan.