KAJIAN ETIS TEOLOGIS TERHADAP KDRT DI JEMAAT GERMITA MATAMBUWUN PANTUGE

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji secara Etis Teologis mengenai KDRT yang terjadi pada keluarga-keluarga yang merupakan bagian integral dari gereja. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif sebagai salah satu prosedur penelitian dengan pendekatan deskriptif untuk menemukan data secara tertulis maupun lisan yang dilaksanakan di Jemaat GERMITA Matambuwun Pantuge pada tahun 2022.
Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan (1) KDRT di Jemaat GERMITA Matambuwun Pantuge masih sering terjadi, dan kebanyakan yang menjadi korban adalah perempuan/istri dan anak-anak. (2) Kurangnya pemahaman jemaat mengenai KDRT, menjadikan jemaat tidak menyadari akan KDRT yang sedang dialami. (3) Gereja siap untuk berperan menangani setiap permasalahan yang terjadi dalam keluarga jemaat sesuai dengan laporan dari korban maupun keluarga korban. (4) kebanyakan dari korban tidak membawa masalah ini ke rana hukum maupun kepada gereja dengan alasan-alasan tertentu dan memilih menyelesaikannya secara kekeluargaan bahkan menanggungnya sendiri hingga berdampak pada bunuh diri.
Dari hasil temuan penelitian, maka direkomendasikan bagi setiap keluarga untuk lebih bisa memahami arti pernikahan atau keluarga yang dikehendaki Allah dan diharapkan juga agar gereja turut berperan aktif dalam mencegah terjadinya KDRT.