PROFESIONALITAS GURU DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN DI SMP KRISTEN KULUR

Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi yang dilaksanakan di SMP Kristen Kulur, Kampung Kulur II, Kecamatan Tabukan Tengah, Kabupaten Kepulauan Sangihe pada tahun 2022. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendeskripsikan profesionalitas guru dalam pembelajaran Pendidikan Agama Kristen, faktor-faktor apa yang mempengaruhi serta upaya untuk mengatasinya.
Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menyatakan bahwa profesionalitas guru dalam pembelajaran Pendidikan Agama Kristen belum maksimal. Faktor-faktor yang mempengaruhi yaitu: latar belakang pendidikan, pengalaman mengajar, penguasaan materi, kemampuan guru dalam menggunakan dan mengembangkan media, metode dan sumber belajar, ketersediaan sarana dan prasarana, serta pengaruh kepemimpinan kepala sekolah. Adapun upaya yang dilakukan untuk mengatasi adalah membuat analisis kebutuhan, membiasakan siswa belajar secara mandiri, memaksimalkan ketersediaan sarana dan prasarana, mengikuti diklat atau pelatihan, mempelajari dan mengembangkan media, metode dan sumber belajar, serta tetap menjalankan tugas dan tanggungjawab sebagai panggilan pelayanan untuk melaksanakan Amanat Agung Yesus Kristus.
Dengan demikian rekomendasi kepada sekolah untuk menambah jumlah guru Pendidikan Agama Kristen yang memiliki kualifikasi akademik sehingga pembelajaran bisa berjalan dengan maksimal. Bagi guru Pendidikan Agama Kristen dapat lebih memperhatikan kompetensi profesional, meskipun hanya sebagai guru honorer.