TANGGUNG JAWAB GURU PAK DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER KRISTEN PADA SISWA DI SMP NEGERI 8 KOTA TERNATE

Skripsi ini membahas mengenai “Tanggung Jawab Guru Pendidikan Agama Kristen Dalam Pembentukan Karakter Kristen Pada Siswa Di SMP Negeri 8 Kota Ternate”. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan bagaimana tanggung jawab dari guru Pendidikan Agama Kristen dalam pembentukan karakter siswa, menganalisis faktor pendorong guru Pendidikan Agama Kristen dalam pembentukan karakter siswa, faktor penghambat guru Pendidikan Agama Kristen dalam pembentukan karakter siswa, dan bagaimana upaya yang dilakukan sekolah untuk mengatasi hambatan terdapat pembentukan karakter siswa. Pada penelitian ini, metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif.
Dalam penelitian ini, data yang didapatkan melalui hasil observasi dimana peneliti mengamati tanggung jawab guru Pendidikan Agama kristen dalam melakukan pembentukan karakter terhadap siswa, wawancara kepada beberapa guru dan siswa, dan studi dokumentasi mengambil data-data sekolah maupun data kehadiran guru beserta siswa. Dari hasil penelitian, peneliti menemukan bahwa (1). Tanggung jawab guru sudah dilakukan terutama dengan memberikan pengajaran tentang Pendidikan Agama Kristen, guru dapat melatih siswa untuk membaca Firman Tuhan, serta adanya kegiatan vocal group. (2). Faktor pendorong guru dalam pembentukan karakter siswa antara lain: guru dapat memberikan tugas mandiri/kelompok, membuka diskusi terkait materi Agama, kerja sama antara pihak sekolah dan orang tua, dan adanya kesadaran dalam diri siswa. (3). Terdapat faktor penghambat guru dalam pembentukan karakter siswa yaitu: faktor internal dan eksternal, tidak ada kerja sama baik sekolah dan orang tua, dan lingkungan sosial. (4). Upaya yang dilakukan sekolah untuk mengatasi hambatan dalam pembentukan karakter adalah sekolah membangun kerja sama dengan pihak gereja, guru dapat melibatkan siswa untuk aktif dalam organisasi digereja baik anak sekolah minggu maupun pemuda/remaja.
Dari hasil penelitian ini maka dapat disimpulkan bahwa tanggung jawab guru Pendidikan Agama Kristen agar terus dilakukan bukan hanya sebagai pengajar dalam memberikan pembelajaran, tetapi dalam membimbing, mendidik, dan mengarahkan anak pada sikap dan karakter yang baik.