PROBLEMATIKA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN DI ERA KENORMALAN BARU DI SMA NEGERI 2 BITUNG

Skripsi ini membahas mengenai “Promblematika Pembelajaran Pendidikan Agama Kristen Di Era Kenormalan Baru Di SMA Negeri 2 Bitung”. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan proses pembelajaran sekolah pada jenjang sekolah menengah atas yang telah mengikuti situasi dan peraturan baru pasca pandemi COVID-19 yang memiliki problematika khususnya pada pembelajaran Pendidikan Agama Kristen. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif.
Data dikumpulkan melalui observasi selama proses pembelajaran PAK di SMA Negeri 2 Bitung, wawancara kepada kepala sekolah, guru agama kristen, dan siswa siswi kelas X dan XII, dan studi dokumentasi lewat Daftar nilai, absensi dan Dokumen lainnya. Dari hasil penelitian ini ditemukan bahwa pembelajaran PAK di Era Kenormalan baru di SMA Negeri 2 Bitung memiliki problematika. Dan problematika yang di temui juga tidak hanya datang dari pendidik namun juga peserta didik dan sarana prasarana pembelajran. Mulai dari kurangya minat siswa dalam belajar, juga guru yang hanya menggunakan satu metode mengajar, dan sarana prasaran yang tidak banyak sehingga tidak dapat menunjang keberhasilan pembelajaran.
Berdasarkan hasil temuan tersebut, disarankan kepada guru bahkan kepala sekolah untuk berupaya dalam meningkatkan skill mengajar dan bahkan menyediakan saranan prasarana yang menunjang pembelajaran di sekolah maupun jarak jauh. Bagi siswa dan siswi agar dapat terus disiplin dan memotivasi diri untuk belajar dan mengamalkan nilai-nilai kristiani yang telah di dapatkan di sekolah.