PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN DALAM PELAYANAN IBADAH REMAJA DI JEMAAT GMIM IMANUEL BUNTONG TATELI

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) Pendidikan Agama Kristen terhadap pelayanan ibadah remaja, (2) mengetahui serta memahami kendala apa saja yang ada pada proses pelayanan ibadah remaja, (3) mengetahui solusi apa saja yang dapat menjawab kendala yang ada pada proses pelayanan ibadah remaja, (4) bagaimana strategi pendidikan agama kristen yang dipakai oleh pembina remaja di jemaat GMIM Imanuel Buntong, (5) bagaimana metode Pendidikan Agama Kristen yang dipakai oleh pembina remaja di Jemaat GMIM Imanuel Buntong. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif yang dilaksanakan di Jemaat GMIM Imanuel Buntong Tateli pada tahun 2016.
Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Dari hasil analisa data diperoleh petunjuk bahwa: (1) kurangnya remaja yang hadir dalam pelayanan ibadah sehingga remaja tidak bisa mendapat semua yang penting dari Pendidikan Agama Kristen di dalam gereja; (2) latar belakang keluarga dan lingkungan sekitar dari masing – masing remaja yang kurang baik sehingga pelayanan ibadah remaja tidak berjalan dengan baik; (3) pergaulan yang buruk sehingga remaja terpengaruh dengan teman – temannya; (4) strategi yang digunakan oleh pembina remaja tidak selalu berhasil; (5) metode Pendidikan Agama Kristen yang digunakan oleh pembina remaja tidak selalu bervariasi.
Dari hasil temuan tersebut maka disarankan bagi pembina dan remaja bahkan orang tua seharusnya bertanggung jawab karena hal ini merupakan tanggung jawab besar dalam pelayanan di dalam gereja bukan saja sebagai rutinitas semata akan tetapi bagaimana bentuk penghormatan seorang pelayan kepada Tuhan yang telah menganugerahkan dan memilihnya untuk menjadi partner atau kawan sekerjaNya, dengan menggunakan strategi dan metode Pendidikan Agama Kristen dalam pelayanan ibadah remaja.