PERAN GEREJA DALAM PENDIDIKAN SEKSUAL PRANIKAH DI KALANGAN REMAJA JEMAAT GMIST KONDOALUMANG BARANGKALANG

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana peran Gereja dalam pendidikan Seksual pranikah di kalanqan remaja, pembinaan apa saja yang di lakukan Gereja dan untuk mengetahui kendala apa saja yang ditemui Gereja dalam dalam pembinaan Seksual pranikah. Penelitian ini merupakan penelitian Kualitatif dengan metode pendekatan Deskriptif yang dilaksanakan di Jemaat Gmlst Kondo Alumang Barangkalang di mulai dari bulan Juli- Oktober 2013.
Data di kumpulkan melalui observasi wawancara dan kepustakaan. Dari hasil analisis dan lnterprestal data di peroleh indikasi bahwa: (1) Remaja belum mengetahui dampak buruk dari hubungan seksual Pranikah. (2)Remaja yang melakukan hubungan seksual pranikah di latar belakangi beberapa factor baik dari dalam dirinya sendiri,
Keluarga dan masyarakat.(3). Belurn adanya pernbinaan khusus bagi Remaja terhadap Masalah seksual tersebut. peran Gereja . sanqat di butuhkan karena remaja adalah bagian dari anggota jemaat dan sebagai ujung tombak harapan Gereja untuk masa depan.
Dari hasil temuan tersebut maka direkomendasikan untuk pertama kepada Pendeta dan para majelis jemaat seharusnya memperlihatkan perhatian khusus kepada
anggota remaja dengan melaksanakan pembinaan khusus agar remaja mengerti dan mampu memahami tentang seks dan mengapa hubungan seksual di luar nikah adalah
dosa. Kedua kepada orang tua agar lebih memperhatikan pergaulan anaknya.