CERITA BERGAMBAR SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PAK PADA SDN INPRES PINDANG APENG KECAMATAN MANGANITU SELATAN KABUPATEN KEPULAUAN SANGIHE

Rumusan penelitian ini adalah: I) bagaimana Cerita Bergambar Sebagai Media Pcmbelajaran PAK Pada SDN lnpres Pindang Apeng Kecamatan Manganitu Selatan Kabupaten Kepulauan Sangihe 2) sejauh mana efektivitas penggunaan Cerita Bergarnbar Oalam Proses Pembelajaran PAK Pada SON lnpres Pindang Apeng Kccamatan Manganitu Selatan Kabupaten Kcpulauan Sangihe 3) apa yang menjadi kendala pcnggunaan cerita bergarnbar dalam proses pembelajaran PAK pada SDN lnpres Pindang Apeng Kecamatan Manganitu Selatan Kabupaten Kepulauan Sangihe.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pcngumpulan data yang digunakan yaitu: I) wawancara, 2) observasi, 3) dokumentasi. instrumen penelitian adalah peneliti sendiri dcngan dilengkapi pedoman wawancara, tape rekorder, dan catatan lapangan. Selanjutnya data lapangan dianalisis dengan langkah-langkah : I) reduksi data 2) penyusunan 3) kategori 4) pemeriksaan keabsahan data dan 5) penafsiran dan pengarnbilan keputusan.
Bcrdasarkan hasil analisis data diperoleb kesirnpulan: I) Media ceritera
bergambar dalam pembelajaran PAK digunakan sebagai bagian dari kegiatan belajar mengajar. Dalam penggunaanya cerita bergambar dipakai pada saat proses cerita berlangsung dan ketika evaluasi gambar itu dipasang ditengah setelah pcmbelajaran selesai. 2).Manfaat-manfaat media cerita bcrgambar adalah Perangkat pembelajaran yang dapat memotivasi menarik rninat belajar siswa secara efektif. b.Media gambar membantu para siswa memahami menafsirkan dan mengingat-ingat isi materi teks yang menyertainya.c.Memberi stimulisasi,
mernotivasi anak untuk belajar memperoleh hasil belajar siswa secara maksimal.
3).Faktor-faktor penghambat dalam penggunakan media cerita bergarnbar pada pcmbelajaran PAK adalah : a.Jarang tersedinya gambar jadi sesuai dengan kurikulum Sekolah. b.Guru PAK yang tidak kreatif membuat ide, cerita, karangan dari sebuah gambar yang sesuai dcngan materi pokok. c.Gambar terlalu kecil tidak dapat menjangkau penglihatan siswa menganggu suasana kelas, menjadi ribut karena tidak dapat melihat.
Dengan memperhatikan kesimpulan hasil penelitian, maka peneliti
menyarankan hal-hal sebagai berikut : 1).Pembelajaran media cerita bergambar perlu dipersiapkan kerangka konseptual yang digunakan sebagai pedoman dalam melakukan suatu kegiatan. 2).Cerita bergambar sebagai media gratis yang dipcrgunakan dalam proses pembelajaran, hams memiliki pengertian praktis.
3).Guru PAK harus secara kontinu mengembangkan profesionaliasasinya.4)guru terus menggunakan berbagai peluang keberhasilan pembclajaran dengan
menciptakan dan menemukan manfaat-rnanfaat yang lebih inovatif dan kreatif.