UPAYA MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN BAGI KELAS 3 SDN INPRES MAHENA KECAMATAN TAHUNA KABUPATEN KEPULAUAN SANGIHE

Pendidikan yang diselenggarakan di setiap sekolah dalam masing-masing tingkat atau jenjang pendidikan mempunyai tujuan untuk mencerdaskan kehidupan .bangsa lebih khususnya mempersiapkan generasi di masa mendatang agar handal, cerdas, cakap dan menguasai bidang teknologi. Namun pada prakteknya, pendidikan yang diselenggarakan tidaklah berjalali dengan mulus sebab terdapat kendala-kendala. Salah satu kendala yang penelitian temui di SD
N INPRES Mahena adalah rcndabny• lc.etullbalan siswa kelas 3 SD dalarn mengikuti pembelajaran Pendidikan Agama Kristen (PAK). Sebagian siswa mcnunjukkan pola kurang aktif belajar dalam hal kurang meJUUUh perhatlan atas pelajaran dan malas mcngcrjalcan lllgas. Kc•d••o di SON INPRES Maherul, di mana penulis tlnggal inilah yang mcmbuat peneliti merasa perlu untuk mengkaii permasalahan yang ada sens turut memiklrkan upaya-upaya atas permasalahan yang ada, Dalam menyusun tulisan ini penulls memakai metode pendekatan kualitatif
Setelah melakukan analisa dan pembahasan terhadap beberapa hal yang terkait dengan permasalahan maka penulis menemukan bahwa permasalaban kurang aktifnya siswa belajar tidak hanya disebabkan oleh diri siswa itu sendiri yang tidak menaruh perhatian dan malas mengerjakan tugas tetapi disebabkan juga oleh faktor dari luar diri siswa yakni pola belajar guru yang tidak mampu membangkitkan motivasi belajar mereka melalui pengadaan buku pegangan untuk siswa dan alat peraga. hal inl turut mempengaruhi minat siswa untuk belajar.
Oleb karena itu, lewat pembahasan penulisan secara panjang lebar dalam sripsi ini maka penulis menyimpulkan bahwa belajar dengan baik dapat diciptakan · apabila guru dapat mengorganlsle belajar siswa sehingga minal dan motives! bclajar dapat dltumbuhlcan dalam suasann keJas yang mengga.irahkan. Diharapkan dari pem�lajaran PAK ada aktivitas atau usaha perubahan tingkah laku yang terjadi pada diri siswa. Perubahan tingkah laku tersebut merupakan pengalaman• pengalaman baru, Dengan belajar PAK, siswa mendapatkan pengalaman•
pengalaman baru yang semakin mengasah kecakapan, kepandaian maupun terlebih dalam sikap dan kebiasaan dapat menerapkan teladan Yesus dalam kehidupan mereka sehari-hari. Dalan membangkitkan motivasl dan minat anak didik, guru melakukan melalui pengadaan buku pegangan untuk siswa, pengadaan alat peraga atau media audio visual, memvariasikan metode belajar, menata ruangan kelas semenarik mungkin.
Pada akhinya penulis mau mengatakan bahwa tanggungjawab mendidik anak di sekolah buk an banya menjadi tanggungjawab daripada guru tetapi peran orangtua di rumah untuk menerapkan pola belajar yang baik pada anak akan membentuk perilaku belajar yang baik pula di sckolah.