ANALISIS WACANA KRITIS MATIUS 12:22-37 MENURUT TEORI NORMAN FAIRCLOUGH

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis wacana dalam Matius
12:22-37 untuk menemukan wacana dalam teks sesuai dengan konteks
penulis Matius. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan
pendekatan deskriptif dan menguraikannya dengan teori Norman
Fairclough untuk menganalisis wacana secara kritis dalam Matius 12:22
37.
Penelitian ini membahas mengenai Yesus menyembuhkan orang
kerasukan yang buta dan tuli dimana Yesus membawa wacana Kerajaan
Allah sebagai bentuk pembebasan dan motif membawa perubahan sosial
yang kemudian mendapat tuduhan dari orang Farisi.
Dari hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa teks Matius
12:22-37 dimana Yesus menyembuhkan orang kerasukan yang buta dan
tuli merupakan bagian dari pelayanan Yesus mengenai dasar pelayanan
Yesus, yaitu Kerajaan Allah. Kerajaan Allah dalam konteks penulis dan
komunitas Matius adalah salah satu upaya pembebasan dan penguatan
bagi komunitas Matius dan juga menjadi tantangan sosial bagi pemerintah
Roma pada waktu itu.