KONSELING PASTORAL PADA PEMUDI YANG BERDUKA ATAS KEMATIAN IBUNYA DI GMIST BETLEHEM TAHUNA

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dampak, tahap- tahap kedukaan dan pendekatan konseling pastoral pada pemudi yang berduka atas kematian Ibunya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif
dengan pendekatan studi kasus, yang dilaksanakan di GMIST Betlehem Tahuna pada tahun 2023.
Data yang dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dokumentasi, konseling pastoral, dari hasil analisis dan interpretasi data diperoleh indikasi bahwa (1) subjek mengalami 2 dampak holistik sejalan dengan teori yaitu fisik dan mental sedangkan 2 dampak holistik yakni sosial dan spiritual tidak sejalan dengan teori; (2) subjek mengalami 9 tahap kedukaan dari 10 tahap, tahap kedukaan yang
kelima yaitu panik tidak tampak; (3) pendekatan pastoral yang dialami subjek adalah pendekatan berpusat pada person/clien-centered yang diterima dari orang
tua, tetangga, teman-teman dan pelayan Tuhan serta dari peneliti sebagai konselor.
Dari hasil temuan ini maka direkomendasikan untuk secara khusus Jemaat GMIST Betlehem Tahuna dan gereja-geraja pada umumnya seharusnya memiliki program/kegiatan khusus yang terstruktur dan terencana dalam penanganan pastoral konseling terutama untuk warga jemaat yang mengalami kedukaan.